Bupati Serang Ratuj Rachmatuzakiyah mengungkapkan bahwa berkat koordinasi dan kerja keras bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), berhasil menjaga stabilitas harga relatif kondusif selama periode menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriyah atau 2025 Masehi. Mengingat, sebagaimana diketahui setiap momen hari besar keagamaan memiliki potensi tekanan pada harga-harga kebutuhan pokok.

“Alhamdulillah, berkat koordinasi dan kerja keras kita bersama, kita berhasil menjaga stabilitas harga relatif kondusif selama periode tersebut. Namun, tantangan tidak berhenti sampai di situ. Kita harus terus mewaspadai dan mengantisipasi potensi gejolak harga yang mungkin timbul pasca-libur panjang, agar daya beli masyarakat tetap terjaga dan inflasi dapat terkendali,”ungkapnya.

Hal ini disampaikan Ratu Zakiyah saat Rapat Koordinasi TPID Kabupaten Serang dengan tema “Stabilitas Harga Pasca Hari Raya Idul Adha 1446 H dan Peran Strategis TPID dalam Ketahanan Pangan Daerah" di Pendopo Bupati Serang pada Jum’at, 13 Juni 2025.

Menurut Ratu Zakiyah bahwa TPID memiliki peran yang sangat strategis. Bukan hanya sekadar mengendalikan inflasi, namun juga secara fundamental berkontribusi pada ketahanan pangan daerah. Ketahanan pangan adalah pilar utama dalam pembangunan ekonomi dan sosial.

“Ketika pangan tersedia, terjangkau, dan berkualitas, maka masyarakat akan produktif, kesehatan terjamin, dan pertumbuhan ekonomi dapat berjalan optimal,”katanya.

Oleh karena itu, Ratu Zakiyah menekankan peran TPID dalam memastikan ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan keterjangkauan harga menjadi sangat vital. “Ini adalah tugas bersama yang membutuhkan sinergi dari seluruh pihak,”jelasnya.

Pada kesempatan yang baik ini juga, Ratu Zakiyah menggarisbawahi pentingnya kolaborasi lintas sektoral yang melibatkan berbagai institusi, diantaranya Bank Indonesia (BI), Badan Pusat Statistik (BPS), Perum Bulog, BUMD, TNI dan POLRI

Melalui High Level Meeting dan rapat koordinasi ini, Ratu Zakiyah mengingatkan agar dapat menganalisis secara mendalam kondisi harga dan pasokan pasca Idul Adha, mengidentifikasi potensi tantangan dan merumuskan langkah-langkah antisipatif yang konkret. Kemudian memperkuat sinergi dan koordinasi antar instansi untuk menjamin ketersediaan pasokan dan stabilitas harga, serta memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Serang.

“Mari kita jadikan forum ini sebagai wadah untuk bertukar pikiran, merancang strategi, dan mengambil keputusan terbaik demi masyarakat Kabupaten Serang. Dengan kebersamaan dan komitmen yang kuat, saya yakin kita mampu menjaga stabilitas harga dan mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di daerah kita,”tandasnya.

Turut hadir Wakil Bupati Serang Muhammad Najib Hamas, Pelaksana Harian Sekretaris Daerah (Plh Sekda) Kabupaten Serang, Rudy Suhartanto, para Staf Ahli Bupati, para Asda, para Kepala OPD dan instansi vertikal tingkat Kabupaten Serang.

Penulis   : Arif Soleh

Publisher: Ahmad Jaenuri